ALMULUKNEWS.COM_AMBON – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Maluku, Dr. H. Yamin, S.Ag, M.Pd.I, menegaskan pengembangan program NU di Maluku harus dilakukan secara terukur melalui koordinasi internal dan eksternal yang baik. Menurutnya, kolaborasi yang erat antara Pengurus Cabang NU (PCNU) dan pemerintah daerah merupakan kunci utama dalam mewujudkan kemaslahatan umat.
Pernyataan ini disampaikan Dr. Yamin dalam puncak perayaan Hari Lahir (Harlah) NU ke-102 yang dipusatkan di Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru, kemarin. Acara ini dihadiri ribuan warga NU, menunjukkan besarnya potensi dan eksistensi NU di kabupaten penghasil minyak kayu putih tersebut.
Dalam sambutannya, Dr. Yamin mengajak seluruh jajaran NU, baik di tingkat wilayah maupun cabang, untuk terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah. Menurutnya, program-program NU harus selaras dengan kebijakan pemerintah agar dapat memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.
“Saya berharap kolaborasi antara pengurus cabang NU di seluruh wilayah, baik internal maupun eksternal, menjadi dasar dalam melahirkan program yang membawa kemaslahatan bagi umat. Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa keberadaan NU dapat dirasakan manfaatnya secara nyata oleh masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti besarnya potensi warga NU di Kabupaten Buru yang dapat berkontribusi dalam berbagai bidang, terutama dalam mendukung pembangunan daerah.
“Ini momentum untuk menunjukkan komitmen kita dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Buru. Potensi besar yang dimiliki NU harus diarahkan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat dan mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak kepada umat,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dr. Yamin memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Buru di bawah kepemimpinan Penjabat Bupati Syarif Hidayat. Ia menilai bahwa Pemkab Buru telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung eksistensi NU di daerah tersebut.
“Dukungan pemerintah daerah terhadap gerakan Nahdlatul Ulama selama ini sangat baik. Momentum peringatan Hari Lahir NU ke-102 yang dihadiri ribuan warga NU menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi antara PCNU dan Pemkab Buru berjalan dengan sangat baik,” jelasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti berbagai program yang telah dijalankan pemerintah daerah yang bersinergi dengan visi dan misi NU. Menurutnya, keterlibatan NU dalam pembangunan daerah sangat penting untuk memastikan bahwa kebijakan yang dibuat benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya warga NU.
Perayaan Harlah NU ke-102 di Kabupaten Buru berlangsung meriah dengan kehadiran ribuan warga dari berbagai kecamatan. Mereka antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang diselenggarakan, mulai dari doa bersama, tausiyah mengenai peran NU dalam pembangunan.
Animo warga dalam kegiatan ini menjadi bukti bahwa NU memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Buru. Keberadaan NU di daerah ini bukan hanya sebagai organisasi keagamaan, tetapi juga sebagai motor penggerak dalam berbagai bidang, termasuk sosial, pendidikan, dan ekonomi.
Dr. Yamin juga menyampaikan apresiasi kepada PCNU Kabupaten Buru serta seluruh elemen yang telah bekerja keras dalam menyukseskan acara ini. Menurutnya, kerja sama yang baik antara PCNU dan pemerintah daerah harus terus diperkuat agar NU semakin berdaya dalam membangun masyarakat.
“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat aktif dalam menyukseskan agenda ini. Semoga ke depan, kolaborasi ini semakin erat dan memberikan manfaat lebih besar bagi umat,” pungkasnya.
Acara ini turut dihadiri Wakil Ketua Umum PBNU Dr. (H.C.) K. H. Zulfa Mustofa, Wakil Sekretaris Umum PBNU Lukman Mafagon, Penjabat Bupati Buru Syarif Hidayat, Ketua PWNU Maluku Dr. H. Yamin, Rais Syuriyah PWNU Maluku Abdul Rahman Tuanaya, Khatib Syuriyah PWNU Maluku Ustaz Chairudin Talaohu, serta unsur Forkopimda, tokoh agama, dan masyarakat. (***)