- Laporan : Yusuf Samanery | BDK Ambon
ALUMULUKNEWS.COM, AMBON — Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath, secara resmi membuka dan memberikan pengarahan tentang Asta Cita pada Pelatihan guru pendidikan agama Kristen SMA/SMK, pelatihan multimedia pembelajaran angkatan II dan pelatihan guru pendidikan agama Islam SMA lingkup Kantor Kementerian Agama Provinsi Maluku di Aula Balai Diklat Keagamaan Ambon, Senin, 5 Mei 2025.
Dalam arahannya, Wagub menekankan pentingnya kolaborasi dalam keberagaman para pendidik sebagai kunci mencetak siswa-siswa berprestasi.
“Yang mau saya jelaskan adalah kolaborasi keberagaman antara guru bisa melahirkan siswa yang berprestasi,” ujarnya.
Sebagai pengingat, Wagub kemudian bercerita ketika ia telah mengemban amanah sebagai Bupati Kabupaten SBT dan kini sebagai Wakil Gubernur Maluku. Ia merasa bersyukur ketika sebagian besar guru-gurunya masih hidup. Hal ini menjadi pengingat bila di tangan para guru, tumbuh anak-anak didik yang kelak akan menjadi pemimpin.
Olehnya itu, Wagub mengaku percaya, bila dari ruang-ruang kelas yang sederhana sekalipun, lahir generasi yang akan membawa perubahan besar bagi Maluku dan bangsa Indonesia.
“Hari ini ketika saya menjadi Bupati Kabupaten SBT, menjadi Wakil Gubernur Maluku sebagian besar guru-guru saya masih hidup. Saya percaya ibu bapak, anak-anak didik kalian suatu saat ada yang menjadi pemimpin,” kata Wagub mengingatkan.
Dengan penuh rasa hormat, Wagub juga mengungkapkan kebanggaannya kepada para gurunya yang masih hidup hingga kini.
“Saya kalau ketemu guru-guru saya di orang banyak, saya tunjukkan kalau ini guru saya. Saya percaya mereka bangga,” ungkapnya.
Selain itu, Wagub juga mengungkapkan bila dirinya merupakan alumni dari Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah. Ia kemudian menegaskan, bila lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama memiliki kualitas yang sangat baik.
“Saya ini produk dari sekolah agama yaitu Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah. Jadi jangan kira bahwa sekolah agama tidak jago. Sekolah di bawah Kementerian agama, lulusan anak-anak dari sekolah agama tidak kalah. Teruslah belajar, teruslah berjuang (Mengajar) untuk anak-anak kita,” ungkapnya.
Mengakhiri arahannya, Wagub berharap pelatihan ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran dan penyemangat bagi para guru untuk terus mendidik generasi masa depan.
“Ibu bapak semua, ajarlah anak-anak kita baik-baik. Selamat menjalankan kegiatan ini. Saya percaya apa yang kalian dapat disini berguna untuk mendidik anak-anak kita,” harapnya.
Kegiatan ini dihadiri Ka. Kemenag Provinsi Maluku, Rektor IAIN Ambon, Rektor IAKN Ambon, Kepala Balai Diklat Keagamaan Ambon dan lainnya. (*)