ALMULUKNEWS.COM_AMBON – Ketua Wilayah PWNU Provinsi Maluku, Dr. H. Yamin, S.Ag., M.Pd.I., mengatakan bahwa hasil rapat koordinasi PBNU yang dihadiri seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) se-Indonesia menghasilkan beberapa kesepakatan penting dalam menyikapi dinamika kehidupan kebangsaan. Salah satu butir kesepakatan yang dihasilkan adalah dukungan PWNU se-Indonesia terhadap kebijakan PBNU guna bersinergi dengan pemerintah Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Pernyataan ini disampaikan Yamin usai mengikuti rapat koordinasi PBNU yang berlangsung di Hotel Bumi Surabaya, Sabtu (30/11).
Yamin menjelaskan bahwa rapat koordinasi tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Sekjen Gus Saifullah Yusuf, Wakil Ketua Umum Lora Amin Said Husni, dan Bendahara Umum Gus Gudfan Arief.
Yamin juga menyampaikan bahwa kesejahteraan masyarakat melalui implementasi program pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menjadi tumpuan utama. “Seluruh Ketua PWNU se-Indonesia berharap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto mampu mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera,” ujar Yamin.
Yamin menambahkan bahwa program-program prioritas di bawah kabinet Merah Putih, mulai dari penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, hilirisasi, swasembada pangan dan energi, hingga program makan siang bergizi gratis, diyakini mampu membawa perubahan signifikan. Program-program tersebut diharapkan dapat mewujudkan visi besar Presiden Prabowo Subianto, yakni Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam rapat koordinasi tersebut, PWNU se-Indonesia juga menyatakan penolakan tegas terhadap rencana Muktamar Luar Biasa (MLB) NU yang digagas oleh segelintir pihak yang dianggap berupaya merongrong dan memecah belah keutuhan NU.
Selain mendukung Presiden Prabowo dan menolak MLB, para Ketua PWNU se-Indonesia juga menyuarakan apresiasi atas kesuksesan pelaksanaan Pilkada serentak yang telah menghasilkan kepala daerah pilihan rakyat melalui pemilu yang berlangsung damai dan demokratis.
Untuk diketahui, PBNU mengundang seluruh Ketua Wilayah NU se-Indonesia untuk berkumpul di Surabaya. Mereka menghadiri rapat koordinasi sekaligus pelantikan PWNU Jawa Timur yang rencananya akan digelar malam ini (30/11) di Pesantren Tebuireng, Surabaya. (***)